BIARLAH
Untuk apa aku menulis, bila tidak ada yang menangis
Untuk apa aku menulis, jika tak ada yang tersenyum manis
Untuk apa aku menulis, ketika kata kukais semua orang berkata itu amis
aku tak peduli, apa ucap mereka
biarkanlah coretan menangis hingga air mata habis
karena inilah satu-satunya penepis
saatku ditinggal kenangan manis
030512
No comments:
Post a Comment