~ Sajak Anak Desa ~
kemarin aku sendiri disini
sebaris bait bait kematian
adalah taman bungaku
akulah sang elang
terbang menjulang
hai engkau pujangga curang
kau hitamkan stiap bulu buluku
kau tawan dan jatuhkan
dia yang kurindu
malam ini kutunggu hadirmu
saat bintang bersinar keemasan
ujudkanlah impianmu
syairku sederhana
sebuah goresan anak desa
tumpahkanlah airmataku yang telah kering
namun tidak akan pernah engkau temui
selain kata tidak.
Medan 7 May 2012
No comments:
Post a Comment